Read Back
Fari Hanum, Ya Fari Hanum, kembali aku ejakan Fari Hanum Namanya, dan kini Kembali dengan kesibukanmu dan aktifitasmua, studio adalah rumah keduamu bahkan aktifitas terbaikmu saat ini, Aku akan segera mengartikan semuanya dengan pengertian yang penuh dan kepercayaan yang tinggi bahwa kamu memang sibuk. Aku cukup senang dengan semua ini bahkan aku tidak peduli dengan diriku sendiri, bagaimana aku, siapa aku, dimana aku. Sepertinya cinta telah merasuk ke nadi dan tulang rusuku.
Awal kisah, sangat indah, berjalan sesuai dengan yang aku harapkan hingga kini saat aku menulis postingan ini, ketika aku mengisikan form ini mungkin kamu sedang tertidur dan sedang bermimpi di studio kesayanganmu, ditempat itulah kamu menggali bakat dan karir sebagai Jockey.
Tidak sesuai rencanaku malam ini, yang awalnya aku akan menghubungimu karena ada sesuatu yang akan aku sampaikan, tidak penting memang, tidak juga terlalu mewah. karena keadaan yang tidak mendukung hingga aku batal menghubungimu, banyak sekali kendala, banyak sekali halangan yang menyebabkan malam ini aku tidak bisa mendengar suara indahmu.
Teringat akan pintaku, foto saat kamu distudio dan postinganmu, ingin sekali aku menanyakan hal tersebut, ingin sekali aku bertanya apakah sudah? kenapa?, itu semua berkecamuk dan mendayu-dayu dalam pikiranku, berbagai pertimbangan membuat niat itu aku urungkan, aku takut kau jenuh, aku takut kau bosan, aku takut kau tidak bisa menerima keadaan. cukup dengan kata percaya dan tidak curiga aku mencintaimu dan menyangimu dengan tulus dan dengan menerima semuanya, itulah manajemen resiko yang pernah aku luapkan waktu itu.
Malam ini, dari mulutmu kau ucapkan "makasssiiiiih Aa buat semua nya" || "Ade syang Aa", itu semua menambah keyakinanku dengan semuanya, serasa tulang rusuk ini kau gigit dan kau tarik ke aceh, aku tak mampu ucapkan sesuatu untuk menyeketsakan rasa bahagia itu walau hanya dengan kata-kata itu, hanya lewat postingan inilah aku bisa berbagi dan menumpahkan rasa bahagia ini, belum pernah aku rasakan perasaan seperti ini, dan itu semua karenamu, itu semua karena cinta yang kau berikan dan rasa kasih sayang diiringi ketulusan dan kepercayaan yang kau berikan.
"maap ade blm smpat nulis n posting di blog", nah itulah kata maaf saat aku tidak menemukan curahan sebarapa besar perasaanmu terhadapku, ya benar, hampir tiap waktu aku membaca postingan terdahulumu sambil berharap update terbarumu, sakit memang bila diingat kembali saat aku membaca postinganmu terdahulu yang menceritakan seseorang yang kau sayang mungkin sampai sekarang rasa itu masih kau simpan. Aku kecewa, aku retak, akupun tidak berkata apa-apa atas ketidak adilan ini, aku merasa bersalah bila aku tidak mampu mengembalikan senyum indahmu dulu yang sempat hilang, senyum seperti foto-foto ceria dan narsismu bersama group Kurcaci. Aku kecewa pada diriku sendiri karena aku tidak bisa menghadirka sosok diriku saat kamu butuh, aku benci diriku sendiri saat aku tidak bisa membuatmu tersenyum ketika kamu sedih. Akupun kecewa pada diriku sendiri saat aku curiga kepadamu "Dari mana? dengan siapa? katanya tadi bo2?", yaaaah, rasa curiga itu muncul, kenapa tidak jujur? itulah kebencianku terhadap diriku sendiri yang tak sanggup percaya sepenuhnya kepadamu, Maafkan aku atas kecurigaan ini, ini semua karena aku sayang kamu. Yaaaaa, karena aku Sayang dan Cinta Padamu
"Aa Sayang Ade Jeleq" || "Aa kangen Ade Jeleq" || "Aa sangat mencintaimu Ade JeLeq" || "Aa tak sanggup menguraikan semua perasaan ini kepada Ade Jeleq" ~~Luph Yu Ade JeleQ~~
Pesan:
===========================================================
Hanya itu yang dapat kami tulis untuk potingan artikel ini, bila pengujung semua menyukai ini silahkan tinggalkan komentar anda.... Salam Hangat By Iwan Kurniawan ===========================================================
0 komentar
Posting Komentar